Yogyakarta, 25 September 2023─Tim mahasiswa Departemen Teknik Sipil, Edgytech Flathouse, mengagas inovasi integrasi rumah susun untuk optimalisasi potensi energi. Ide ini diusung oleh tim PKM Video Gagasan Konstruktuif (VGK) UGM yakni Nickholast Aditya Pratama (TRPBS 2021), Septian Widyo Nugroho (TPPIS 2021), Almira Lutffiyanda (TPPIS 2021) berkolaborasi dengan mahasiswa DTEDI, Daniel Imanuel Manafe (TRIK 2022) dalam pendampingan Dr.Eng. Adhitya Yoga Purnama, S.T., M.Eng.
“Edgytech Flathouse ini merupakan inovasi untuk mengoptimalkan potensi-potensi energi yang dapat dihasilkan dalam rumah susun. Inovasi ini merupakan kombinasi alat-alat pengoptimalan energi yang terintegrasi dalam aplikasi EdgyApp. Potensi-potensi energi yang awalnya tidak dimanfaatkan dapat menjadi energi alternatif yang signifikan untuk memenuhi kebutuhan energi penghuni rusun. Selain itu, fitur-fitur Edgytech Flathouse dapat menjadi solusi yang konstruktif untuk permasalahan pengolahan sampah, kekurangan air bersih, kualitas udara, serta pengelolaan rumah susun.” jelas Nickho, Senin (25/9).
Ia mengatakan ide Edgytech Flathouse ini berawal dari permasalahan yang terjadi di Indonesia. Contoh kasus disekitar kita adalah TPST Piyungan yang ditutup mengakibatkan permasalahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta. Selain permasalahan sampah, Indonesia seringkali mengalami fenomena kekurangan air bersih dan kualitas udara yang buruk. Permasalahan lain juga muncul karena tanah di Yogyakarta yang semakin mahal mengakibatkan generasi Z dan milenial kesulitan membeli tempat tinggal karena upah minimum regional yang rendah. Daya beli yang rendah ini mengakibatkan merebaknya kawasan kumuh di beberapa area di Yogyakarta.
Lima mahasiswa ini mengemas alat-alat yang dapat mengoptimalkan potensi energi dengan mengintegrasikannya dalam rumah susun pintar, Edgytech Flathouse. Nickho menjelaskan Edgytech Flathouse terdiri dari alat-alat pengoptimalan potensi energi seperti Edgybright bertujuan memanfaatkan energi listrik untuk lampu dan sebagai energi cadangan jika listrik padam dari tangga pintar piezoelektrik, pembangkit listrik mikrohidro dari sistem pengelola air hujan, energi gerak dari turbin ventilator, dan juga dari pemanasan pengelolaan sampah berbasis sistem TCT.
Edgywater merupakan sistem pengelolaan air hujan yang diolah menjadi air minum, air bersih dan energi listrik melalui pembangkit listrik energi mikrohidro yang terintegrasi dengan aplikasi Edgyapp sebagai manajemen pengelolaan SPAH (Sistem Pemanfaatan Air Hujan). Edgywaste merupakan sistem pengelolaan sampah berbasis sistem TCT dengan memanfaatkan IoT melalui pengintegrasian sensor ultrasonik untuk menghasilkan energi baru terbarukan yang lebih transparan dan efisien yang nantinya hasil termoelektrik dari sini akan digunakan untuk Edgybright.
Edgysafe merupakan sistem pengontrol yang menggunakan turbin ventilator sebagai pengontrol kualitas udara dengan cara memfilter CO2 yang ada di smoking area dengan menggunakan sensor MQ2 dan MQ7, Dan terdapat tangga yang dikombinasikan dengan piezoelektrik untuk memanfaatkan potensi penuh setiap anak tangga yang dipijak oleh penghuni rumah susun, dari hal tersebut energi listrik yang dihasilkan disimpan ke penyimpanan baterai terdekat yang nantinya digunakan untuk otomatisasi lampu.
Selain fitur-fitur pengoptimalan potensi, Edgytech Flathouse juga mempunyai fitur-fitur lain yang melengkapi rumah susun untuk mendukung tujuan berkelanjutan di Indonesia. EdgySmart berfungsi sebagai pengintegrasi aplikasi dengan koleksi buku di perpustakaan nasional yang dikemas dalam bentuk ebook sebagai bentuk implementasi dari konsep digital library serta sebagai upaya mengurangi peredaran kertas. Dengan format ebook ePUB yang diintegrasikan agar terlepas dari pembajakan digital yang rentang di zaman sekarang.
Edgyreport merupakan sistem otomasi berbasis warning/peringatan terkait informasi yang tidak normal baik dari sistem atau dari suatu ancaman luar yang sudah terintegrasi langsung dengan pihak yang berkompeten (BMKG atau sejenisnya) dan pelapor dari pengguna terkait kerusakan dalam unit rumah susun. Edgypartner merupakan fitur dari edgyapps yang didalamnya terdapat marketplace dan terdapat keunikan dari marketplace ini dari yang lain adalah karena penghuni rusun dapat menjual sampahnya baik organik, anorganik, B3, kertas, ataupun residu yang nantinya akan dimanfaatkan untuk fitur Edgywaste. Lalu juga fitur ini terdapat fitur untuk membeli token listrik yang nantinya bekerjasama dengan PLN. Kemudian terdapat juga fitur untuk pembayaran rusun, dan di edgypartner inilah nantinya aplikasi partner dari edgyapps dapat terintegrasi dengan tujuan tertentu.
“Edgytech Flathouse merupakan inovasi yang dapat berkontribusi menyelesaikan permasalahan nyata di Indoneisa, mengoptimalkan potensi energi yang dapat dihasilkan rumah susun, serta ikut mewujudkan 10 dari 17 point dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals di Indonesia.” pungkasnya.