Yogyakarta, 2024 – Departemen Teknik Sipil Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM), di bawah koordinasi Lava Himawan dan tim, sukses melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat mengenai “Penyuluhan Pengelolaan Sampah Plastik dan Aplikasi Produk Kayu-Plastik Sebagai Pengganti Material Kayu” di Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan ini berlangsung pada 9 Oktober 2024 di Field Learning Center UGM dan mendapat sambutan hangat dari pemerintah serta masyarakat setempat.
Kalurahan Banjararum telah memiliki Tempat Pengelolaan Sementara (TPS) untuk sampah yang berlokasi di Dukuh Ngipikrejo II. Namun, pengelolaan sampah di TPS tersebut belum optimal. Sebagian besar masyarakat masih membakar sampah di lingkungan rumah mereka, yang berisiko terhadap kesehatan dan lingkungan. Selain itu, banyak limbah plastik yang tidak memiliki nilai jual, seperti kantong plastik, popok, masker, dan sebagainya, yang sebenarnya dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomi, seperti kayu-plastik.
Dalam upaya mengatasi permasalahan ini, kegiatan penyuluhan dilaksanakan dengan tujuan memberikan wawasan kepada masyarakat tentang pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan serta memperkenalkan potensi produk kayu-plastik sebagai pengganti material kayu. Materi penyuluhan mencakup pengelolaan sampah berkelanjutan, pembentukan paguyuban pengelola sampah komunal, dan aspek hukum terkait pengelolaan sampah.
Tidak hanya teori, kegiatan ini juga menghadirkan percontohan langsung berupa pembuatan produk kayu-plastik. Salah satu hasil nyata dari program ini adalah meja interlocking yang dibuat dari bahan kayu-plastik hasil olahan limbah. Proses pembuatan dilakukan bersama mitra UMKM “Rejo Putro” milik Bapak Sunardi di Kalurahan Banjararum. Hasilnya menunjukkan bahwa kayu-plastik memiliki kualitas yang baik dan dapat diolah dengan alat pertukangan biasa, sehingga cocok untuk diaplikasikan pada skala yang lebih luas.
Para peserta, yang terdiri dari perangkat desa, pegiat lingkungan, Bumdes, dan perwakilan paguyuban masyarakat, memberikan respon positif terhadap kegiatan ini. Kehadiran narasumber seperti Dr. Fajar Winarni, S.H., M.Hum., dan Bapak Farid Fakhrudin, S.S., B.Sc., yang merupakan penggiat lingkungan berprestasi, menambah dimensi inspiratif bagi masyarakat. Program ini juga disertai pembuatan video podcast yang membahas pengelolaan sampah berkelanjutan, terkait dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 12 (konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab) dan SDGs 13 (penanganan perubahan iklim).
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat Banjararum untuk terus mengembangkan pengelolaan limbah plastik yang lebih berkelanjutan dan menciptakan peluang ekonomi baru dari produk olahan limbah. Departemen Teknik Sipil Sekolah Vokasi UGM kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui inovasi dan pemberdayaan masyarakat.